Akhirussanah  2018  MI Muhammadiyah Madureso: "Back to Nature with Islamic Culture"

Demikian tema sentral yang diusung pada acara Akhirussanah Tahun 2018 MI Muhammadiyah Madureso,  Kecamatan Kuwarasan. Kegiatan  akhirussanah  yang melepas 61 siswa kelas 6 itu  diselenggarakan Sabtu (12/5) lalu. Menurut Kepala Madrasah Siti Nur Chainah, M.Pd yang dihubungi Portal Berita pdmkebumen.or.id baru baru ini menyatakan  Akhirussanah kali ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. 

"Di samping pentas seni yang mementaskan semua anak dari kelas 1-6, dengan berbagai kreasi pementasan, ada juga Pengajian Jelang Ramadhan dengan tema "Bahagia dan Ceria Menyambut Ramadhan" papar Siti Nur Chainah.

Prosesi  penyematan kalung untuk kelas 6 sebagai tanda berakhirnya pembelajaran,   berlangsung dalam suasana hidmat dan haru. "Pada kesempatan itu,  di samping dibacakan ciri khas dan potensi serta kejuaraan yang pernah diraih, setiap anak  juga tampil berorasi dengan konten pilihannya yang  disesuaikan dengan  keunikan anak tersebut" papar Kepala Madrasah dengan rasa haru.

Prosesi diakhiri dengan pelepasan 61 ekor burung dari sangkarnya sebagai tanda bahwa anak- anak MI Muhammadiyah Madureso juga dididik untuk peduli dan  cinta   dengan binatang, yang selaras dengan tema akhirussanah Tahun 2018 yaitu  Back to Nature with Islamic Culture.  Menurut Siti Nur Chainah, burung-burung itu memiliki  habitat. Seindah apapun sangkar dan sebaik apapun  perlakuan, itu adalah bentuk pemasungan hak seekor burung. Dan itu merupakan bentuk kezaliman, egoisme dan kesewenang-wenangan manusia.

Selain itu, menurut Siti lagi, pelepasan burung juga  sebagai tanda bahwa selepas dari Madrasah, anak-anak terbang  bebas menggapai asa meraih cita-cita, namun tidak  lepas dari nilai-nilai agama yang dimilikinya. Karena keberhasilan siswa sangat dipengaruhi seberapa kuat nilai agama dan seberapa kuat meraih mimpinya. Hal ini kemudian menginspirasi panitia, untuk menyisipkan acara menyanyikan lagu "I Have  a Dream"-nya West Life, di akhir acara.

Rangkaian kegiatan Akhirussanah tahun ini meliputi kegiatan bakti sosial berupa pemberian santunan pada anak yatim, pembagian 160 paket sembako gratis, serta pengobatan gratis yang kerjasama dengan PKU Muhammadiyah Gombong.

"Alhamdulillah dapat berjalan lancar dan  madrasah sama sekali tidak mengeluarkan biaya untuk semua kegiatan tersebut. Dari konsumsi, operasional, paket sembako dan santunan anak yatim, semua berasal dari partisipasi orangtua wali santri, donatur, sponsor dan simpatisan." jelas Kepala Madrasah.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.