PWA Jawa Tengah: Inilah strategi mem bangun Perempuan ‘Aisyiyah Gombong Yang Kuat, Berkemajuan dan Bermanfaat


Itulah tema sentral dari  materi sambutan Ibu Hj. Lintal Muna, M.Ag dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah pada puncak milad Aisyiyah. 

Acara yang dimeriahkan dengan Tabligh Akbar pada hari iahad (23/7/2017), mengambil tempat di halaman Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Gombong. Acara ini dihadiri oleh sekitar 1.400 umat muslim khususnya warga dan simpatisan Muhammadiyah dan 'Aisyiyah.






Kemeriahan dengan berbagai kegiatan sosial dan lomba

Rangkaian kegiatan milad ini dimeriahkan juga dengan Pengobatan Gratis yang bekerjasama dengan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong dan Majelis Kesehatan PCA Gombong. Selain itu, ada juga penjualan sembako murah oleh Majelis Kesejahteraan Sosial, penjualan aneka tanaman hias & buah, penjualan hasil karya pengelolaan limbah serta peragaan penanggulangan bencana kebakaran di rumah tangga oleh Lembaga Lingkungan Hidup & Penanggulangan Bencana (LLHPB). 

Ada juga kehadiran Majelis Ekonomi, Majelis Kader dan Majelis Tabligh yang juga turut meramaikan bazaar dengan berjualan aneka produk makanan, pakaian, perlengkapan rumah tangga dan hasil karya ibu-ibu Aisyiyah. Tak ketinggalan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah juga menampilkan potensi dari sekolah-sekolah yang ada di Cabang Gombong. 

Pra-acara hingga  inti yang mengesankan

Acara diawali dengan penampilan siswa-siswi Taman Kanak-Kanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal 1–7 sangat menghibur para hadir. Anak-anak dengan riang gembira membawakan aneka tari-tarian. Kehadirannya sangat memukau penonton.

Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah Gombong, Ibuu Dra. Hj. Anna Hendrayanti menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu terselenggaranya kegiatan tersebut khususnya kepada para donatur. Pada sesi selanjutnta, Pimpinan Daerah Aisyiyah Kebumen yang diwakili oleh Ibu Sri Hadi Widiastuti dalam sambutannya menyampaiakan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PCA Gombong atas terselenggaranya rangkaian kegiatan milad. 

Disampaikan juga bahwa Aisyiyah juga harus siap menghadapi era global. Tantangan semakin berat. Disamping tantangan kesehatan seperti penyebaran HIV-AIDS, juga adanya penyelundupan narkoba yang sidah mulai melibatkan para ibu-ibu. " Saat ini narkoba juga diselundupkan melalui makanan seperti empek-empek, cabai' Sri Hadi, demikian panggilan akrab bunda yang  memimpin kegiatan penanggulangan TB-HIV melalui SSR 'Aisyiyah Kebumen, menjelaskan.

Strategi membangun Aisyiyah

Acara inti disampaikan oleh Ibu Hj. Lintal Muna, M.Ag dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah dengan tema "Membangun Perempuan 'Aisyiyah Gombong Yang Kuat, Berkemajuan dan Bermanfaat". Dalam tausyiyahnya beliau menguraikan tentang hikmah silaturahmi dan berpesan untuk berpegang teguh pada Al Qur'an dan As Sunnah agar tidak tersesat. 

Beliau juga berpesan agar Aisyiyah menjadi kuat, bermanfaat dan berkemajuan, ada 5 BER yaitu : 1. Beriman, 2. Berilmu, 3. Beribadah, 4. Beramal Sholeh dan 5. Berakhlak/bertetika. Acara ditutup dengan do'a yang dibawakan oleh KH. TA. Maftuh, BA.  
Demikian laporan Supriyadi kepada Portal Berita pdmkebumen.or.id

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.